Wednesday, August 27, 2014

Orang Narsis Lebih Bahagia dan Mudah Dapat Pekerjaan Impian


Foto : Shutterstock

KOMPAS.com –Tak sedikit orang yang langsung mengelak ketika dicap narsis, padahal memiliki sifat yang demikian tak melulu berefek negatif. Buktinya, uraian berikut membeberkan empat manfaat memiliki sifat narsis.
Tahukah Anda bahwa sifat terlalu mencintai diri sendiri (narsisme), jika dikelola dengan baik, dapat mengantarkan Anda mewujudkan cita-cita. Mengapa demikian? Simak penjelasan di bawah ini:
1. Menurunkan kecemasan dan risiko depresi
Orang dengan sifat narsis ternyata dianggap memiliki kepercayaan diri lebih tinggi dibanding orang pada umumnya. Hal yang demikian, diklaim bisa menurunkan tingkat stres dan kecemasan.

"Hal ini terjadi karena harga diri mereka yang terlalu tinggi, jadi mereka tidak ingin orang lain melihat mereka sedih. Mereka tidak akan putus asa untuk membuat orang-orang terkesan dengan cara yang mereka sukai. Ini akan menghilangkan stres dalam kehidupan mereka (karena semua yang dilakukan adalah untuk dirinya)," kata Susan Krauss Whitbourne, Profesor Psikologi di University of Massachusetts Amherst.

2. Membuat Anda lebih ingin merawat diri sendiri
Sebuah studi tahun 2010 menunjukkan bahwa orang dengan sifat narsis ternyata lebih rajin berolahraga. Bagi mereka, penampilan fisik terlihat kurang menawan adalah “dosa besar”. Sebab, mereka selalu ingin selalu tampak cantik atau tampan.

3. Lebih mudah mendapatkan pekerjaan
Percaya atau tidak, menurut Whitbourne, perusahaan lebih memilih calon karyawan yang peduli dengan penampilan mereka. Jadi, tak heran kalau dalam penelitian terbaru menemukan bahwa orang dengan sifat narsis lebih sukses dalam wawancara kerja. Hal ini disebabkan karena mereka mampu mengemas dan menyuguhkan hal-hal terbaik tentang diri mereka sendiri.

4. Mandiri
Orang yang narsis selalu fokus pada diri sendiri. Otomatis, mereka sebenarnya adalah sosok pribadi yang kuat dan tidak tergantung pada orang lain, untuk meraih kebahagiaan.



Sumber :

Penulis :
Christina Andhika Setyanti
Editor :
Syafrina Syaaf

Tuesday, August 26, 2014

Rasa Gurih Bisa Bantu Turunkan Nafsu Makan


Foto : Shutterstock

KOMPAS.com - Manis, asam, asin, dan pahit adalah varian rasa yang paling umum dirasakan oleh lidah. Apakah Anda pernah mendengar istilah umami?  Ternyata ada satu lagi rasa yang bisa dicecap lidah, yang kita kenal dengan rasa gurih atau umami. 
Rasa gurih ini, umumnya didapatkan dari tambahan monosodium glutamat (MSG) ke dalam masakan, untuk meningkatkan nafsu makan. Namun, menurut studi terbaru yang dimuat dalam American Journal of Nutrition, umami dalam MSG juga bisa mengenyangkan, sehingga membuat Anda makan lebih sedikit dan bisa membantu program diet.

Penelitian ini dilakukan terhadap 26 peserta, mereka diberikan dua cangkir sup rendah kalori atau tinggi kalori, karbohidrat tinggi, dan tinggi protein. Peserta dibagi menjadi dua kelompok. Pada kelompok pertama, mereka harus menghabiskan sup yang mengandung MSG dan enzim. Lalu, kelompok kedua, diharuskan menyantap sup tanpa enzim.

Semua sup dikonsumsi setelah sarapan dan sebelum makan siang, selama empat hari berturut-turut. Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa kelompok responden yang mengonsumsi makanan dengan tambahan MSG dan enzim, makan lebih sedikit dibandingkan dengan yang tidak menggunakan MSG-enzim.
Namun dalam perkembangannya, penggunaan MSG yang berlebihan dalam masakan berisiko tinggi terhadap kesehatan.  
Tujuan dari penelitian ini untuk membuktikan apakah rasa gurih bisa menurunkan berat badan, atau tidak. Lebih dari itu, ditemukan pula bahwa selain dari MSG, rasa gurih atau umami juga bisa didapatkan dari berbagai macam sayuran. Beberapa di antaranya,  kaldu, kerang, udang, kecap ikan, kecap asin, rumput laut, tomat, bawang putih, keju, santan, jamur, dan terasi.


Sumber :

Penulis :
Christina Andhika Setyanti
Editor :
Syafrina Syaaf


Saturday, August 23, 2014

Mau Langsing? Gunakan Kendaraan Umum


Foto : http://assets.kompas.com/data/photo/2014/08/21/1520425shutterstock-151922723780x390.jpg

KOMPAS.com - Keputusan memilih moda transportasi yang digunakan ternyata punya kaitan dengan usaha menurunkan berat badan. Peneliti asal London menemukan, orang yang menggunakan transportasi umum seperti bus atau kereta, rata-rata bertubuh lebih langsing daripada mereka yang mengendarai kendaraan pribadi.
Studi yang dipublikasi secara online dalam British Medical Journal tersebut melibatkan lebih dari 15.000 orang peserta. Dalam studi tersebut, peneliti mengukur indeks massa tubuh peserta, untuk laki-laki rata-ratanya 28 dan untuk perempuan adalah 27. IMT merupakan angka kisaran jumlah lemak tubuh dengan menggunakan perbandingan antara berat dan tinggi badan. Orang yang memiliki IMT 25-29,9 dinilai sudah kelebihan berat badan.
Peneliti asal University College London dan London School of Hygiene and Tropical Medicine menemukan, jika dibandingkan dengan orang yang mengendarai kendaraan pribadi, orang yang terbiasa menggunakan transportasi publik rata-rata memiliki skor IMT yang lebih rendah.
Rata-rata pria yang menggunakan moda transportasi umum memiliki skor IMT sekitar satu poin di bawah mereka yang mengendarai kendaraan pribadi. Hasil IMT lebih kecil ini ternyata juga berlaku pada mereka yang terbiasa berjalan dan mengendarai sepeda. Jika disetarakan dengan berat badan, maka satu poin IMT adalah sekitar tiga kilogram.
Sementara itu, wanita yang menggunakan transportasi publik memiliki IMT yang lebih kecil 0,7 poin dibandingkan dengan mereka yang mengendarai kendaraan pribadi ke tempat kerja. Rata-rata ini setara dengan 2,5 kilogram.
Peneliti berharap, hasil temuan studi ini dapat memberikan implikasi penting terkait transportasi dan kebijakan di bidang kesehatan. "Ada banyak manfaat dari mengganti pilihan ke moda transportasi umum," ujar peneliti.
Ellen Flint, peneliti di London School of Hygiene and Tropical Medicine mengatakan, ada perbedaan besar yang terlihat bagi mereka yang terbiasa menggunakan kendaraan pribadi dengan yang menggunakan transportasi umum. Bahkan perbedaannya lebih terlihat daripada orang yang hanya fokus berdiet dan melakukan aktivitas fisik untuk mencegah kelebihan berat badan dan obesitas.
Kendati tidak membuktikan hubungan sebab-akibat, namun berjalan dan bersepeda ke tempat kerja bisa menjadi salah satu strategi untuk mengurangi epidemi obesitas yang meningkatkan risiko penyakit degeneratif.
Penulis : Unoviana Kartika
Sumber :
Editor :
Lusia Kus Anna

Wednesday, August 20, 2014

Tak Cuma Bikin Langsing, Menjaga Pola Makan Juga Bisa 'Cerdaskan' Otak


Foto : Thinkstock

Jakarta - Menjaga pola makan memang bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Tapi bukan itu saja lho manfaatnya. Makan sehat ternyata bisa bermanfaat untuk meningkatkan kemampuan otak kita.

Mulai dari mengingat pesan hingga konsentrasi lama bisa dilakukan jika kita mengonsumsi makanan yang sehat. Berikut ini manfaat makanan sehat bagi otak, dirangkum dari berbagai sumber, Selasa (19/8/2014).

1. Meningkatkan Konsentarasi
Konsentrasi yang baik dipengaruhi oleh penyimpan pesan antara sel otak. Dalam sel otak terdapat serabut saraf yang bisa membantu menyebarkan pesan ke seluruh tubuh. Untuk membentuk serabut ini, dibutuhkan substansi lemak yang disebut Myelin.

Myelin bisa didapat dengan mengonsumsi omega 3 yang terkandung dalam ikan. Inilah mengapa suplemen yang berasal dari minyak ikan bisa laris di pasaran. Karena minyak ikan dipercaya dapat meningkatkan konsentrasi seseorang.
2. Memperbaiki Mood
Dalam otak, terdapat sel yang disebut neurotransmitters. Sel ini memainkan peran penting dalam mood.

Dalam neurotransmitter terdapat dopamine. Menaikkan level dari dopamine bisa menambah perasaan antusias dan kesenangan seseorang. Serta mengurangi tingkat dari perasaan kesepian, sedih, dan bosan.

Dopamine bisa didapat dengan memakan makanan secara perlahan, dan mengonsumsi makanan kaya akan protein seperti telur, kacang, daging, dan almond. Selain itu, cokelat juga bisa menaikkan sel dopamin.

Selain dopamine, serotonin juga dipercaya bisa membuat Anda merasa bahagia dan mengurangi peraaan cemas. Mengonsumsi makanan kaya karbohidrat dipercaya dapat meningkatkan level serotonin secara cepat.
3. Meningkatkan Kewaspadaan
Kafein dalam kopi dari dulu dikenal sebagai cara yang ampuh untuk mengatasi ngantuk. Kafein dianggap efektif meningkatkan kewaspadaan sebab meningkatkan sel otak menjadi lebih aktif, dan membuat Anda menjadi lebih berenergi.

Dalam kopi dapat memproduksi hormon adrenalin. Jadi Anda bisa menjadi lebih waspada dan otak Anda akan bekerja lebih baik dan lebih cepat.

Terlalu banyak kafein tapi bisa membuat anda merasa nervous.

4. Memperbaiki Memori
Kemampuan kita dalam mengingat tergantung pada jaringan yang terdapat dalam sel otak.

Dalam sel otak terdapat acetycholine. Zat ini dipercaya dapat memperbaiki memori orang yang terkena Alzheimer.

Kunci ini terdapat pada zat kimia yang dibuat dari choline yang didapat pada telur dan kacang kedelai. Sayuran seperti kol, brokoli, dan bunga kol bisa pun dapat membantu kemampuan mengingat. Peneliti menemukan orang yang rutin mengonsumsi makanan ini memiliki kemampuan yang lebih baik pada sebuah tes mengingat.
Firstrianisa Gustiawati - detikHealth











Monday, August 18, 2014

Hindari Berolahraga di Atas Jam 9 Malam


Foto : Shutterstock

KOMPAS.com - Olahraga memang salah satu kunci hidup sehat. Namun, karena kesibukan, banyak orang yang memilih untuk berolahraga di malam hari. Padahal, olahraga di malam hari tidak terlalu disarankan karena risiko cederanya lebih tinggi.
 
Dokter spesialis ortopedi dari RS Premier Bintaro Sapto Adji Hardjosworo mengatakan, malam hari adalah waktunya tubuh untuk beristirahat sehingga ritme tubuh pun sudah dipersiapkan untuk itu. Olahraga di malam hari membuat risiko cedera lebih tinggi.
 
"Olahraga sebaiknya tidak dilakukan lebih dari jam 9 malam," ujarnya Sabtu (16/8/2014) di Tangerang Selatan.
 
Manusia secara alamiah memiliki ritme biologis yang disebut irama sirkadian. Ritme ini dipengaruhi oleh hormon melatonin yang dikenal juga dengan hormon tidur. Bila hari sudah gelap, maka produksi hormon ini akan meningkat yang membuat rasa kantuk.
 
Bila berolahraga di waktu malam, artinya terjadi pemaksaan tubuh yang sudah siap beristirahat untuk kembali melakukan aktivitas berat. Dengan kata lain, olahraga dilakukan dalam waktu yang tidak tepat.
 
Selain lebih mudah cedera, dampak olahraga yang dilakukan lebih dari jam 9 malam antara lain mengganggu kualitas tidur. Ini karena denyut jantung dipacu lebih cepat saat berolahraga sehingga tubuh membutuhkan waktu untuk menurunkannya kembali.
 
"Setelah olahraga malam, tidur biasanya menjadi gelisah, mimpi buruk, tidur tetapi seperti tidak tidur, dan bangun tidak segar," ungkap Aji. Bila hanya sempat melakukan olahraga di malam hari, ia menyarankan untuk melakukannya maksimal dua jam sebelum waktu tidur.

Penulis : Unoviana Kartika
http://health.kompas.com/read/2014/08/17/184546623/Hindari.Berolahraga.di.Atas.Jam.9.Malam
Editor :
Lusia Kus Anna




Sunday, August 17, 2014

Cara Murah Meriah Bakar Kalori di Tubuh Tanpa Berolahraga


Foto : Thinkstock

Jakarta - Sibuk dengan kegiatan sehari-hari membuat kita lupa dengan kebutuhan akan kesehatan dan tidak sempat berolahraga. Padahal, menyisihkan waktu sedikit untuk berolahraga dapat membantu menurunkan berat badan dan meningkatkan metabolisme tubuh. 

Tapi, tak perlu khawatir. Menjaga kesehatan tubuh dan membakar kalori di badan tetap dapat dilakukan tanpa berolahraga dengan ketat. 

Berikut ini kebiasaan sehari-hari yang bisa dilakukan untuk meningkatkan metabolisme dan membakar lemak tanpa harus berolahraga ekstra, dirangkum dari berbagai sumber, 

1. Jangan melewatkan sarapan

Dengan alasan mengejar waktu, sebagian dari kita tentu lebih memilih berangkat kerja pagi-pagi daripada duduk dan menikmati sarapan. Padahal, sarapan dapat membantu kita untuk mengatur berat badan. Karena setelah sarapan, nafsu untuk makan banyak saat siang akan terkendali.

Sarapan bertujuan untuk menjaga metabolisme tubuh agar dapat bekerja secara optimal. Metabolisme akan meningkat hingga 10% saat kita sarapan, seperti dilansir dari Darthmouth-Hitchcock Norris Cotton Cancer Center.

Selain itu, dalam penelitian yang dipublikasi The Journal of Nutrition, sarapan dapat membantu thermogenesis, yaitu proses metabolisme untuk pencernaan makanan.


2. Minum teh hijau

Teh hijau sudah sering dikaitkan dengan salah satu cara untuk menurunkan berat badan. Teh mengandung nol-kalori dan antioksidan yang dapat meningkatkan kerja metabolisme tubuh kita.

Menurut penelitian yang terdapat dalam jurnal Physiology and Behaviour, 2006, minum teh hijau dapat meningkatkan metabolisme tubuh dan menurunkan berat badan. Teh hijau juga menonaktifkan komponen yang dinamakan PPAR yang dapat mengaktifkan sel lemak.

dr Jennifer Burns dari St. Petersburg, Fla mengatakan bahwa teh hijau ini mencegah PPAR hidup sehingga dapat mengurangi produksi sel lemak.

3. Makan makanan pedas
Mengonsumsi makanan pedas ternyata dipercaya dapat meningkatkan temperatur tubuh dan merangsang sistem saraf. Meningkatkan metabolisme tubuh selama kurang lebih 30 menit membuat makanan pedas menjadi salah satu solusi kecil dalam membakar lemak.

Dalam penelitian yang dipublikasikan Clinical Nutrition tahun 2009, bahan bioaktif yang terdapat dalam makanan pedas seperti capsaicin, dapat membantu penurunan berat badan dengan menjaga Anda merasa kenyang lebih lama, sehingga menekan rasa lapar.
4. Berjalan
Berjalan merupakan cara yang paling sering digunakan untuk meningkatkan metabolisme tubuh. Tapi, efeknya tergantung dari usaha yang Anda keluarkan saat berjalan. Semakin cepat Anda berjalan, semakin meningkat metabolisme di tubuh.

"Berjalan lima menit per hari, berjoging dalam rumah selama lima menit, atau bergerak melakukan aktivitas rumah tangga dapat meningkatkan metabolisme tubuh Anda," kata dr Burns.

5. Tertawa
Tertawa diketahui sebagai obat terbaik dan salah satu dari cara menyenangkan untuk meningkatkan metabolisme tubuh. Tertawa lepas selama 10 menit ternyata dapat membakar energi Anda.

Sebuah penelitian yang dipublikasikan dari International Journal of Obesity pada tahun 2007, tertawa lepas membuat 10-20% energi kita keluar dan jantung bekerja dengan baik.

Dengan kata lain, 10 sampai 15 menit tertawa dapat membuat metabolisme untuk membakar lemak dapat bekerja dengan cepat.
Firstrianisa Gustiawati - detikHealth





Monday, August 11, 2014

Hindari Makan Pedas Saat Malam Jika Tidak Ingin Tubuh Jadi Gemuk

img
Foto : Getty Images

Jakarta - Menjaga tubuh tetap langsing memang susah-susah gampang dilakukan. Salah satu caranya adalah dengan menjaga asupan makanan yang masuk, terutama di malam hari. Ada beberapa makanan yang sebaiknya Anda hindari untuk dikonsumsi malam hari untuk menghindari penumpukan lemak di tubuh. Berikut adalah daftar makanan yang perlu dihindari saat malam agar tubuh tak jadi semakin gemuk.

1. Makanan Pedas
Mengonsumsi makanan pedas saat akan beranjak tidur? Anda mencari masalah dengan perut. Cabai, merica dan bumbu pedas lain bisa menyebabkan heartburn (rasa seperti terbakar pada dada) dan pada beberapa orang bisa meningkatkan level energi. Bukannya tidur, Anda mungkin akan menghabiskan malam dengan membersihkan rumah atau olahraga agar cepat lelah.

2. Kopi
Kandungan kafein dalam kopi tidak hanya membuat Anda sulit tidur, tapi juga bersifat diuretik, yang artinya membuat Anda ingin selalu buang air kecil. Ketika mata terjaga, otomatis keinginan untuk mengunyah makanan akan muncul dan memicu Anda untuk ngemil makanan tidak sehat seperti keripik kentang, biskuit atau jenis junk food lainnya.

3. Makanan Manis
Hindari semua makanan yang mengandung gula sebelum tidur seperti cookies, cake atau es krim. Gula akan menaikkan gula darah dan menambah energi (yang tidak dibutuhkan untuk tidur). Jika hasrat makan makanan manis datang di malam hari, carilah alternatif lain dengan mengonsumsi buah-buahan segar seperti apel, pisang atau kiwi.

4. Hamburger
Hamburger dengan kalori dan lemak tinggi sebelum tidur? Bisa dipastikan tubuh Anda akan menumpuk kelebihan kalori dan lemak, terutama di area perut. Selain itu, hamburger yang berisi daging dan keju juga bisa menyebabkan heartburn. Hindari makanan berlemak agar tidur lebih nyenyak dan terasa segar ketika bangun di pagi hari.

5. Soda
Soda adalah minuman yang popular. Sekarang ini semua orang hampir menyukai minuman bersoda. Meski rasanya enak, Anda harus berhati-hati bila terlalu banyak meminumnya, terutama saat menjelang tidur. Mengonsumsi minuman bersoda dalam jangka waktu panjang dapat berakibat buruk bagi kesehatan seperti penyakit diabetes dan jantung.

Alissa Safiera - wolipop



(als/als)






Friday, August 8, 2014

Tips Berhijab Agar Tidak Disebut Jilboobs


img

Contoh padu padan stylish dok. Instagram Dian Pelangi.


Jakarta - Kini wanita berhijab semakin kreatif dalam memadupadankan busananya. Namun banyak dari mereka yang kurang memperhatikan penerapan busana sehingga tampak membentuk tubuh dan kelihatan aurat. Hal itu menimbulkan pro dan kontra. Bahkan kini ada sebutan baru untuk wanita berhijab yang masih menggunakan baju ketat dan membentuk tubuh yaitu jilboobs (jilbab boobs).

Sebutan jilboobs muncul setelah banyak hijabers yang tidak memperhatikan gaya busana mereka sehingga tampak ketat di bagian payudara terutama yang ukurannya cukup besar. Oleh karena itu, agar sebutan tersebut tidak dilontarkan kepada Anda, berikut tips berbusana untuk wanita berpayudara besar dari Dian Pelangi.

1. Menggunakan Jilbab Panjang
Untuk menutupi bentuk payudara yang cukup besar bisa menggunakan jilbab atau scarf panjang. "Untuk dada agak besar sebenarnya gampang banget menutupinya dengan menggunakan hijab yang lebih panjang di depan. Hijab syar'i itu sangat simpel banget. Salah satu keutamaan hijab juga untuk menutupi bagian dada. Jadi kalau dada kita besar itu tertolong banget menggunakan hijab karena lebih tersamarkan," tutur wanita dengan nama lengkap Dian Wahyu Utami itu saat berbincang dengan Wolipop di kantor Detikcom beberapa waktu lalu.

Sedikit menambahkan, Dian juga mengatakan kalau jilbab syar'i kini sedang tren. Banyak hijabers yang kini memakai hijab menutup dada dan tidak menggunakan busana ketat.

2. Tambahkan Syal
Cara lainnya untuk menutupi payudara besar agar tidak disebut jilboobs adalah dengan menambahkan syal. Syal atau scarf panjang akan menutupi bagian dada. Syal juga membuat penampilan wanita tampak lebih modis. Desainer berdarah Palembang itu mengatakan bahwa penerapan syal bisa dipakai ketika ingin menerapkan gaya hijab turban.

"Kalau mau pakai turban nggak apa-apa tapi tambah syal lagi sehingga tampilannya lebih menutupi bagian dada," tambahnya kemudian.

3. Menggunakan Atasan Berpotongan Lebar
Bagi wanita yang memiliki bentuk payudara besar bisa menyiasatinya dengan memakai atasan berpotongan lebar. Atasan batwing, oversized blouse, oversized cardigan, dapat menjadi opsi bagi Anda yang tetap ingin tampil stylish. Selain itu, sweater juga bisa menjadi pilihan Anda ketika berpergian.

"Kalau nggak ingin menutupi dada banget nggak apa-apa asal menggunakan atasan yang lebar misalnya kayak batwing, kaftan, supaya tidak membentuk dada. Jangan memakai kaos ketat lebih baik atasan lebar yang tidak akan membentuk ukuran payudara," tutupnya.
http://wolipop.detik.com/read/2014/08/07/114311/2655642/248/tips-berhijab-agar-tidak-disebut-jilboobs-untuk-wanita-berpayudara-besar


Arina Yulistara - wolipop

(aln/aln)







Sunday, August 3, 2014

Minuman yang Paling Efektif Mempercepat Penurunan Berat Badan Saat Diet

img
Foto : Dok.thinkstock

Jakarta - Ingin dapatkan tubuh langsing atau turunkan berat badan? Tambahkanlah minuman teh dalam menu harian Anda. Teh sejak lama dikenal sebagai minuman yang berkhasiat memelihara kesehatan. Tapi ilmuwan menemukan satu lagi manfaat teh, yaitu sebagai penurun berat badan.

Berdasarkan studi meta-analisis yang laporan hasilnya akan dimuat pada American Journal of Clinical Nutrition, teh mengandung antioksidan catechin dan kafein. Dua kombinasi itu terbukti bisa meningkatkan energi dan pembakaran lemak.

Dalam studi tersebut disebutkan bahwa orang yang mengonsumsi teh hijau dan kafein saat menjalani diet penurunan berat badan, bobot tubuhnya berkurang lebih banyak selama 12 minggu ketimbang orang yang tidak meminum teh sebagai menu harian. Studi lain yang dilakukan pada 2011 juga menunjukkan bahwa teh yang kaya catechin bisa meningkatkan pengeluaran kalori hingga 100 kalori selama 24 jam. Teh hijau, teh putih dan oolong diyakini sebagai jenis teh yang paling efektif untuk turunkan berat badan. 

"Tiap satu cangkir (150 ml) teh bisa membakar 25 hinggga 30 kalori. Dan setiap 240 ml bisa 40 kalori. Jika dibandingkan, ini setara dengan pembakaran energi dengan jogging selama 10 menit (untuk orang dengan berat badan 45 kg)," ujar pakar nutrisi Emilia E. Achmadi MS., RD kepada wolipop, beberapa waktu lalu.

Jika ingin mencoba, Anda bisa mulai menyesap teh setiap hari saat siang atau sore. Tapi perlu diingat, jangan menambahkan gula, susu atau krim pada teh karena hasilnya tidak akan optimal.

Minumlah secangkir teh hangat tanpa gula, dan pastikan produk teh (seduh atau celup) yang Anda konsumsi berasal dari daun teh asli. Konsumsi teh sebaiknya dibatasi hanya tiga cangkir sehari. Lebih dari itu, tubuh justru bisa mengalami dehidrasi karena teh bersifat diuretik (meningkatkan frekuensi buang air kecil) dan mengganggu siklus tidur Anda (teh mengandung kafein yang meningkatkan kewaspadaan).

Hestianingsih - wolipop



(hst/hst)